keindahan tanah Papua bagaikan nyanyian burung cenderawasih pada pagi dan sore hari yang menyatakan beginilah keindahan kami, beginilah keramahan kami, beginilah kehidupan kami...

Rabu, 14 Januari 2009

Kebenaran dari yang ada, satu dan tetap (dari Parmenides)

Jika kita diajak berpikir dengan memain kata-kata maka barang tentu kita akan merenung sambil mengerutkan kening. Disinilah kita akan memainkan logika kita akan sesuatu yang dipikirkan. Fisful yang mengembangkan logika adalah Parmenides yang lahir pada tahun 540 SM. Salah satu ungkapan yang diberikan adalah Hanya Yang Ada Itu Ada, Yang Tidak Ada itu Tidak. Disini mau ditekankan bahwa ada kebenaran yang penuh, dimana kebenaran tersebut tidak ada yang bertentangan dengan pendapat lain. Hanya saja perlu di bahwa ketahui sering terjadi suatu persangkaan dimana persangkaan itu mengatakan ada yang banyak. pada hal untuk kebenaran dibutuhkan suatu penyatan yang utuh tidaklah lebih sehingga jika terdapat banyak maka itu merupakan suatu persangkaan saja dan persangkaan bisa juga merupakan suatu kesalahan bukan kebenaran. Selain itu juga Parmenides menekankan bahwa semuanya itu satu dan tetap. Sehingga dalam mencari kebenaran tidak perlu berpedoman dengan penglihatan, melainkan hanya dengan pikiran atau akal karena dengan akal dapt mengatakan yang ada mesti ada dan tidak ada mustahil ada.
Hal ini diperkuat oleh Zeno yang lahir pada tahun 490 SM. Yang merupakan murid dari Parmenides. Ia mengatakan jika sesuatu itu banyak maka sesuatu itu bisa dibagi-bagi menjadi bebrapa bagian dan hasil yang dibagi tadi bisa dibagi lagi menjadi bagan yang terkecil sampai tak bisa dibagi lagi. Dan sesuatu yang tak daat dibagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil itu tidak lagi banyak melainkan hanya satu. Sehingga banyak itu tidaklah ada.
Dari argumen Zeno ini yang meperkuat pendapat Parmenides maka muncullah yang namanya atom yang berasal dari bahasa Grik yaitu a = tidak dan toom = terbagi. Jadi atom artinya tidak terbagi lagi. Dan ini pertamakali diajarkan oleh Leukippos yang juga merupakan murid dari Parmenides.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar